Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2017
Kau tahu hal terburuk yang benar benar menyakitkan? Kamu berada di tengah dua kebohongan terbesar dalam hidupmu dan kamu enggan mengakuinya.  Hingga akhirnya, kamu tidak bisa merasakan apapun di dalam hatimu kecuali rontaan yang terus menerus menghantui langkahmu. Hatiku kini mati rasa.  Dan aku membencinya sekarang. -M
Memang salahku. Seharusnya aku tetap diam saat melihat matamu. Bahkan ketika mendengar suaramu.  Seharusnya aku tidak mengatakannya.  Seharusnya aku tidak menceritakannya.  Sebab,  hatiku berguncang lagi bahkan lebih cepat.  Dan kini logikaku membuat hatiku benar benar mati rasa. -M
Entah sejak kapan, aku menjadi takut untuk menatap matamu. Sebab disana bukan lagi engkau melainkan sosok orang lain.   Mungkin,  sejak terakhir kali kita berbicara empat mata. -M
Bahkan rasa ini jauh lebih mengerikan dibandingkan saat pertama kali aku harus kehilanganmu.  Aku ketakutan sekarang.
Berbuat baiklah pada mereka, sebab jika suatu hari nanti kamu tak ada disamping mereka  yang mereka ingat dari dirimu hanyalah kenangan yang baik.  -M