everpixel.com Katamu, Semesta jarang bertanya Bagaimana rupamu? Bagaimana kabar hatimu? Bagaimana kabar jiwamu? Bagaimana kamu melewati rintanganmu? Katamu, Semesta jarang bertanya Bagaimana perasaanmu? Bagaimana hari-hari mu? atau bahkan.. Bagaimana kamu menghadapi ujian hidupmu? Wahai kamu, Janganlah suka menerka-nerka Sebab semesta tidaklah buta Ia tak pernah mengabaikanmu Melainkan selalu memberimu tanda Dan kamu.. Selalu mengabaikannya. Katanya, bukan ia yang jarang bertanya, Melainkan dirimu, yang membiarkan dirinya berdebu, dimakan oleh waktu. -M Serpong, 28 Februari 2020.
Aku ingin tahu bagaimana cara mereka mengenangku, atau sekedar mengingatku lewat sebuah tulisan.