Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2017
And i still love you until now. 
Kau tahu hal yang menyakitiku saat ini?  Saat kamu mendiamkanku seperti tak pernah mengenalku sebelumnya.   Sungguh, ini jauh lebih menyakitkan daripada saat melihatmu bersama mereka . -M
Kau tahu rasanya saat kau menyuruhku untuk menganggap dirimu sosok yang asing?  Seperti kau menusuk jantungmu sendiri dengan panah dan kau harus tetap hidup.  Aku tak bisa, dan tak pernah bisa.  Meski kau nantinya akan membenciku sekalipun karena aku memilih tetap 'tinggal'. 

It's hurt me when i must say i am okay.

I'm sorry,  I can't lie to myself.
Kalau bukan aku yang mampu menyembuhkanmu,  biarkan Tuhan yang mampu menyembuhkan luka dihatimu. Ku tahu,  Ia dapat menjagamu setiap saat disaat kau tak lagi bersamaku. -M
Seperti mimpi yang membuatku ingin tidur lebih lama dan tidak ingin bangun.  Karena saat aku membuka mataku lagi,  semua kembali membuatku sadar, ia kini benar-benar pergi. -M

I miss you, but i can't tell it to you.

Yes,  i am.
Mungkin kamu menganggap diriku orang yang menyebalkan.  Tapi bagiku,  jika seseorang berjanji padaku dan ia mengingkarinya tandanya ia tidak benar-benar menginginkan hal yang ia ucapkan terjadi.  Dan aku sungguh kecewa hari ini karena janjimu kau ingkari.
Hal yang senantiasa aku doakan setiap hari pada-Nya hanyalah sederhana.  Ku ingin menimbun kenangan baik pada orang yang kucintai, bukan rasa penyesalan yang menggunung.  -M
Kamu tahu dilema terbesar yang kualami saat ini? Disaat aku tak bisa berpikir apakah dirimu akan baik-baik aja setelah hal ini terjadi? Aku pikir tidak. Begitupun ketika aku bertanya pada diriku sendiri dengan pertanyaan yang sama.  -M

Ini menyakitiku, lebih daripada tertancap duri

Pernah kau alami? Kamu mencintai seseorang dengan sangat besar Dan pria itu juga mencintaimu dengan serupa, katanya. Kamu mengenalnya sudah cukup lama. Kamu mengetahui bahkan menerima kelebihan maupun kekurangan dalam dirinya Dan kamu tak pernah menolaknya sama sekali. Meski terkadang hatimu tergelitik ingin marah. Meski dirinya membuatmu terluka ribuan kali. Kamu tak ingin membencinya sekalipun. Apakah hal itu disebabkan karena kamu benar-benar mencintainya? Melebihi cinta yang pernah kau berikan kepada pria lain setelah ayahmu dan Tuhanmu sendiri. Kamu meyakini bahwa dialah pria terbaik dalam hidupmu Tapi ada saja yang menentangmu Entah orangtuamu, orang disekitarmu, bahkan sosok pria yang kamu cintai sendiri Mereka mengatakan kau lebih baik mencintai orang lain yang jauh lebih pantas dibandingkan pilihan hatimu sendiri Mereka berpikir bahwa aku-lah si bodoh Yang tak mampu menentukan pilihan terbaik untuk diriku sendiri Banyak dari mereka mengatakan, jodoh ada di

Hanya lewat tawamu, aku telah bahagia.

Tahukah kamu?  Saat kamu sedang bersama mereka,   aku selalu mendengar tawamu.   Tahukah kamu?  Saat kamu sedang bersama mereka,  aku selalu melihat senyummu.  Tahukah kamu?  Saat kamu sedang bersama mereka,   aku selalu melihat kedamaian dimatamu.    Namun,  Tahukah kamu?  Saat aku melihat kamu sedang bersama mereka,   aku selalu berharap aku yang mampu membuatmu tertawa.  Tahukah kamu?  Saat aku melihat kamu sedang bersama mereka,  aku selalu berharap aku yang mampu membuatmu tersenyum.   Tahukah kamu?  Saat aku melihat kamu sedang bersama mereka,  aku berharap kedamaian itu tercipta untukku.   Saat aku melihatmu bersama mereka,  aku berharap aku lah yang berada disana.  Berada disampingmu walau hanya sejenak.  Untuk sekedar bertukar pikiran mengenai hari-hari yang telah kita lalui selama ini.  Terkadang,  kenyataan jauh lebih menyakitkan daripada sebuah harapan.   Bukan aku disana,  melainkan mereka yang begitu beruntung bersa

You still had the other places to see.