Pernah terbayang olehku ketika seseorang bertanya kepadaku apa cita-citaku lima tahun kedepan. Ku ingin menjawab, "Menjadi seorang penulis." Mungkin akan terdengar asing untuk sebagian orang, karena mengetahui latar belakang pendidikanku adalah teknik. Mungkin sebagian orang menganggap, seorang lulusan teknik sudah seharusnya memikirkan masa depannya dan hanya terfokus pada bidang teknik. Bagiku, itu terlalu omong kosong. Seorang lulusan teknik bisa menjadi seorang akuntan, seorang peneliti, seorang manager, seorang pengusaha, bahkan seorang penulis. Karena bagiku, menulis merupakan caraku mengenali dan menikmati hidup. Tidak sedikit orang yang berpikir, "Jadi penulis itu susah-susah gampang".
Ya, benar sekali. Menjadi penulis yang profesional perlu pandai dalam berstrategi dan tentunya harus memiliki mental yang kuat. Menjadi seorang penulis juga perlu konsisten dalam menghasilkan karya dan bukan sebatas mengandalkan mood. Seorang penulis sudah menanamkan tekad kuat dalam pikirannya, "Aku harus selalu menghasilkan karya, apapun rintangan yang terjadi kedepannya". Tentunya, karya-karya yang dihasilkan mampu memberikan manfaat untuk banyak orang.
Jadilah penulis yang cerdas dan bukan hanya mementingkan uang. Bagi anda yang ingin menjadikan 'menulis' sebagai sebuah pekerjaan, kalian perlu menjadikan 'menulis' sebagai bagian dari nafas kehidupanmu. Maka kamu akan benar-benar merasakan hidup.
Serpong, 25 Januari 2019,
-M.
***
Comments
Post a Comment