I ♡ me.

PROLOG
Halo Sobat bloggers!

     Liburan natal tahun ini, kalian pada kemana nih? Dirumah aja? SA-MA GUE  JU-GA. *kenalkah dengan nada ini* Daripada mati kutu karena bingung mau ngapain, mending baca post gue yang satu ini. *cieelah*

    Oh ya post kali ini berbeda. Walau gue baru membaca 3/4 bab , jadi belum sampai 1 bab. #okesip. Gue mau share aja sih sama novel yang udah gue baca, yang judulnya I ♡ me. Hm, terdengar janggal ya, biasanya kita sering denger kata-kata " I ♡ You". Tapi dalam novel berjudul  I ♡ me karya Ron Herron dan Val J Peter, kita diajak untuk mencintai diri kita sendiri. Menerima diri kita apa adanya dan mengembangkan citra diri kita dengan hal-hal positif. Bagi kalian yang sering merasa ngga puas dengan diri kamu, mulainya merubah pikiran negatif tsb dengan kiat-kiat yang benar. Let's see!

MENYUKAI DIRI SENDIRI -PART 1

Pernakah kalian melihat diri kalian di cermin ajaib, yang 'katanya' berada di taman hiburan. Gue sih belum liat. Di cermin itu memantulkan bayangan yang secara berlebihan. Hal itu sama seperti citra mental diri kita. Terkadang kita sering membuang waktu kita untuk mengadili diri kita dalam artian sering menghina diri kita berdasarkan kekurangan yang kita miliki. Pernah ngga kalian berpikir untuk menampilkan sisi baik yang kalian miliki terhadap orang lain? Jika kita dapat melihat diri kita secara 'utuh', kita dapat bertanggung jawab dengan diri kita dan membuat diri kita bahagia. 

KETEGASAN

     Ketegasan? Kalau ditanya, apa sih ketegasan itu? Menurut pengertiannya, ketegasan merupakan sebuah kemampuan untuk mengekspresikan diri dengan mantap dan positif, dengan memberikan pendapat, maksud, perasaan yang jelas tanpa menyinggung orang lain. Bagi beberapa orang, mungkin mampu melakukan ketegasan, contohnya bagi mereka yang menganggap diri mereka pemimpin (Ketua Kelas, Ketua Organisasi, Kepala keluarga, Direktur, bahkan teman lo sendiri ._.) 

   Tetapi mereka sering salah kaprah. Terkadang mereka mengartikan 'ketegasan' menjadi sebuah keagresifan. Agresif. Iya, selalu Maksain kehendak. Lo bilang nggak mau dalam artian menolak, tapi dengan cara apapun mereka lakukan untuk mendapatkan apa yang dia mau, ( mengancam, mengkritik, mengiming-iming, dsb)

   Hm, seseorang yang agresif bisa saja mendapatkan apa yang iya mau tapi dilakukan dengan mengorbankan orang lain.

So, orang yang tegas itu kayak gimana sih?

Orang yang tegas nggak cuma mengomunikasikan kebutuhan mereka, tapi mereka juga peduli dan menghormati kebutuhan orang lain. 

Nah, kiat-kiat untuk menjadi orang tegas?

1. Mulailah menjadi tegas dengan orang-orang yang kamu sayangi. 

Sering kali lo merasa ngga peduli sama apa yang telah teman lo lakukan terhadap diri lo. Mungkin, secara ngga sadar, mereka sering melakukan hal-hal baik ke diri lo. Tapi? Apakah lo merespon dengan baik? Salah satu langkah untuk menjadi tegas salah satunya adalah memberi tahu orang lain bahwa lo itu peduli. 

Mulai dari hal-hal kecil, seperti : Mengucapkan "terima kasih", "Kamu baik sekali", atau "Saya senang sekali"

kepada teman lo yang udah berbuat baik kepada lo. Selain itu, lo bisa mengatakan kepada orang tua lo, kalo lo menyayangi mereka dan bersyukur atas apa yang telah mereka lakukan ke diri lo.

Dengan mengekspresikan perasaan positi kepada orang-orang terdekat, lo bisa belajar lebih tegas dalam hubungan-hubungan lain. 

2. Pelajarilah cara memulai percakapan

Mulai percakapan bukan hal yang gampang. Apalagi saat lo lagi gugup. Jadi usahakan memulai percakapan adalah sikap tegas untuk menunjukkan kepercayaan diri yang besar. Dengan pertanyaan simple aja, misal dalam suasana menjelang ujian, lo bisa bilang "Duh, ujian kali ini gue gugup banget. Semalam lo belajar ngga?" Dengan tujuan untuk mencairkan suasana, temen lo akan meresponnya. 

3. Buat Pertanyaan "Aku"

Lo mesti berani memikul tanggung jawab atas perilaku dan perasaan lo sendiri. Kalo lo punya pendapat yang berbobot dan mendukung, jangan takut untuk menyatakan pendapat itu. Walau akhirnya ada teman yang membantah, biarkan saja. Itu hak mereka, yang penting lo udah berani menyatakan pandangan lo sendiri dan itu membuat lo merasa lega dengan keberanian lo tersebut. Tapi, bukan berarti lo memaksakan pendapat lo terus menerus loh. 

Jangan pernah memaksakan idemu melulu.Orang lain juga ingin bicara ; bukan percakapan namanya kalau hanya satu pihak saja yang dominan.

Intinya. Berani menyatakan pendapat pada waktu yang tepat. :)

APA YANG HARUS KAMU LAKUKAN BILA GAGAL?

Meskipun upayamu dalam melakukan sesuatu telah gagal, bukan berarti kamu seorang pecundang!

Apapun yang pernah lo lakukan, selalu ada kemungkinan bakal gagal. Ya, wajar sih. Tapi kita sering menganggap diri kita bodoh, payah, dan menyesal. Yang perlu kalian tau, kegagalan dapat terjadi karena mungkin lo ngga cukup hati-hati merencanakan dan bertindak, atau karena sasarannya yang salah.

Tapi jangan pernah menyebut diri kita pecundang bila lagi melakukan sesuatu. Belajarlah menerima dan majulah terus! :D

KEBERHASILAN

Keberhasilan adalah kemampuan untuk tegak kembali sesudah jatuh

Kebanyakan orang kehilangan kesempatan untuk berhasil dikarenakan mereka yang takut gagal. Kita ngga akan pernah memanfaatkan karunia yang telah Tuhan berikan kepada kita, kalau kita ngga berusaha melakukan sesuatu yang baru. Sebenarnya, setiap saat kita bisa berusaha untuk mencapai keberhasilan. Memanfaatkan kesempatan dan berani mengambil sedikit resiko untuk menjadikan diri kita menjadi lebih baik adalah tindakan yang bijaksana. Ya.. namun sering kali kita mengalami sebuah kegagalan. Tapi apa kegagalan itu menghalagi semua tujuan lo? Kita mungkin merasa minder atau malu. Tapi ingat satu hal,

Kalau kamu nggak pernah melakukan sesuatu karena takut gagal, kamu nggak akan belajar menjadi lebih baik

 Dan....

Orang yang telah mencoba melakukan sesuatu dan gagal jauh lebih baik ketimbang mereka yang ngga berbuat apa-apa,tapi sukses

Pernah ngga sih menyadari ketika lo sedang mengalami kegagalan. Apa yang telah lo perbuat selama ini sia-sia belaka. "Percuma belajar kalau akhirnya buruk juga!"
Hm, trus apa yang lo lakukan selanjutnya? Beberapa dari kalian ada yang menyesal, jadi malas belajar. Trus mungkin ada yang bodo amat, tetapi ga banyak dari kita yang mau berusaha. Berusaha apa nih maksudnya? Berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan itu, dan menjadikan sebagai pengalaman  belajar yang berharga. Jangan pernah mengatakan lo itu pecundang karena lo ngga sukses. Tapi lo itu pecundang saat lo ngga berusaha. 


Sering kali pula, kita temukan orang-orang yang melampiaskan kegagalannya ke dalam dunia yang buruk, seperti alkohol dan narkoba. Bagi mereka, dengan cara itu mereka akan terbebas dari perasaan gelisah dan berpikir mereka akan menjadi lebih menyenangkan, gaul, dan lebih pintar. Namun pada akhirnya hal tsb membuat mereka makin kacau.
Sobat, Jangan pernah berpaling ke narkoba atau alkohol dalam menghadapi masalah. Kalau kalian sudah merasa tidak memiliki harapan, berpalinglah kepada orang yang kalian percayai untuk mendapat bantuan. :)

Pikiran kamu itu kayak sebuah parasut, kalau kamu ingin parasutmu mengembang waktu kamu lagi terjun payung, kamu harus membukanya dulu.

Gue baru baca dikit. Gue udah jatuh cinta sama ini novel. Motivation of my life! :3
See ya kelanjutannya! :)